Sabtu, 31 Oktober 2015
Duel the special One vs The Normal One
pada hari pertamanya sebagai manager liverpool, Juergen Klopp menjuluki dirinya sendiri sebagai 'The Normal One'.
ini menjadi menarik karena yang akan dihadapinya Sabtu (31/10/2015) ini adalah 'The Special One', Jose Mourinho.
tentunya bukan pertama kalinya klopp berjumpa dengan Mourinho, ketika masih memenangi Borussia Dortmund,
Klopp juda sudah pernah berhadapan dengan manajer asl Portugal tersebut.
Bagi Klopp, pertandingan ini menjadi ujian besar pertamanya sejak ia ditunjukkan menjadi manajer The Reds.
setelah meraih tiga hasil imbang dalam tiga laga pertamanya sebagai masinis tim, klopp meraih kemenangan pertamanya pada tengah pekan ini dengan menundukkan AFC Bournemouth 1-0 diajang piala liga inggris.
Kloop mendapatkan kabar bagus, salah satu penyerang andalannya Cristian Benteke, bisa dimainkan.
Benteke mencetak 1 gol kala liverpool bermain imbang dengan Southampton akhir pekan kemarin, dimana gol tersebut diciptakannya lewat sebuah sundulan.
bagi Chelsea ini adalah kabar buruk di musim ini, karena gawang chelsea sudah kebobolan 19 gol dalam 10 laga, dimana 6 gol diantaranya berasal dari sundulan.
akhir pekan lalu, sundulan dari Andy Carroll membuat The Blues takluk 1-2 ditangan West Ham United.
Klopp Memang belum sepenuhnya bisa menerapkan gegenpressing, taktik yang dulu ia terapkan di Dortmund.
namun ia sudah menunjukkan bahwa dirinya tidak kaku kaku amat, terbukti penggunaan Benteke sebagai Striker tunggal adalah kesediaannya memainkan bola bola direct dan umpan langsung kekotak penalti.
Disisi lain Mourinho masih dipusingkan dengan menurunnya perfoma beberapa pemain utama, Eden Hazard dan Cesc Fabregas yang tampil cemerlang pada musim lalu .
musim ini Hazard sudah tampil 10 kali di Premier League , belum mencetak gol.
namun sudah membuat 2 assist, sebagai perbandingan dalam 10 pertandingan di Premier League musim lalu, Hazard menorehkan 3 gol dan menyumbang 1 assist.
sementara Fabregas yang juga sudah tampil 10 kali di Premier League, belum mencetak gol dan baru menyumbang 1 assist.
musim lalu dalam jumlah pertandingan yang sama, Fabregas sudah mencetak 1 gol dan menyumbang 8 assist.
Hanya saja, Hazard menunjukkan bahwa sebenarnya dia punya potensi untuk bangkit.
Dalam catatan Squawka, gelandang asal Belgia itu sudah mengkreasikan 29 peluang dalam 10 laga.
Musim lalu, dalam 10 laga, ia hanya mengkreasikan 19 peluang.
Jadi, siapa yang akan jadi pemenang pada duel kali ini? Mari kita nantikan saja.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar